Bagaimana Cara Menata Kelas Dengan Baik?
13:19
Sekolah di Indonesia sebagian besar melakukan kegiatan belajar mengajarnya di ruang kelas. Ukuran kelas pun sangat berfariasi di masing-masing sekolah. Ada kelas yang dengan ukurang luas, sedang bahkan sangat sempit. Demikian pula dengan kelengkapan kelas tersebut. Mulai dari mobiler lemari kelas, loker siswa, papan jangan, papan abseni, hingga pajangan hasil karya siswa. Tentunya semua itu akan sangat penuh sesak menjejali ruang kelas, apabila guru kurang kreatif dan terampil dalam menata ruang kelas.
Kenyamanan ruang kelas disamping karena adanya fasilitas kelas yang memadai, juga bisa disebabkan oleh penataan ruang kelas itu sendiri. Lemari yang salah posisi akan membuat kegiatan pembelajaran menjadi terganggu. Tempatkan mobiler di belakang kelas, dengan demikian maka suasana kelas akan terasa nyaman dan menyenangkan. Lalu kadang di setiap kelas terlihat tempat duduk yang tidak lagi digunakan. Maka kami sarankan bangku-bangku tersebut sebaiknya disimpan di ruang gudang saja.
Untuk menata ruang kelas agar nyaman, terutama mobiler dan tempat duduk siswa, dapat dilakukan hal-hal berikut ini:
Kenyamanan ruang kelas disamping karena adanya fasilitas kelas yang memadai, juga bisa disebabkan oleh penataan ruang kelas itu sendiri. Lemari yang salah posisi akan membuat kegiatan pembelajaran menjadi terganggu. Tempatkan mobiler di belakang kelas, dengan demikian maka suasana kelas akan terasa nyaman dan menyenangkan. Lalu kadang di setiap kelas terlihat tempat duduk yang tidak lagi digunakan. Maka kami sarankan bangku-bangku tersebut sebaiknya disimpan di ruang gudang saja.
Untuk menata ruang kelas agar nyaman, terutama mobiler dan tempat duduk siswa, dapat dilakukan hal-hal berikut ini:
1.Pengaturan meja dan kursi siswa
Ruang kelas terdiri dari beberapa unit mobiler, seperti meja tulis dan kursi tempat duduk siswa. Unit meja dan kursi siswa tersedia di dalam ruang kelas sebanyak jumlah siswa. Namun demikian, sebaiknya disediakan satu atau dua unit meja dan kursi cadangan.
Mobiler ini disusun dengan rapi di bagian belakang ruang kelas. Jika ada meja atau kursi yang rusak, siswa tidak perlu lagi mencari-cari kursi dan meja ke kantor majelis guru. Kemudian meja dan kursi yang tidak bisa dipakai lagi sebaiknya dikeluarkan dan di pindahkan ke gudang sekolah.
2.Formasi tempat duduk siswa
Susunan tempat duduk siswa lazimnya berbentuk persegi panjang, tergantung ukuran ruang kelas. Disusun secara horizontal dan vertikal. Namun susunan seperti ini dapat dimodifikasi sesuai kreativitas guru wali kelas. Dengan membuat formasi yang bervariasi akan dapat mengubah suasana di ruang kelas. Misalnya, sesekali menyusun tempat duduk siswa dengan membentuk pola huruf U, meja bundar, dan lain sebagainya. Cara ini akan bernilai guna dalam meningkatkan gairah belajar siswa.
3.Penempatan siswa di ruang kelas
Siswa yang bertubuh kecil atau pendek ditempatkan pada barisan terdepan sehingga tidak menghalangi siswa bagian belakang untuk melihat ke papan tulis. Kecuali siswa yang mengalami gangguan penglihatan. Meskipun bertubuh tinggi atau besar, tetap ditempatkan pada barisan terdepan. Sebaiknya ditempatkan di bagian kiri atau kanan ruang kelas.
4.Perawatan meja dan kursi siswa
Fisik meja dan kursi siswa perlu dijaga ketahanannya agar tidak cepat rusak atau goyah ketika diduduki oleh siswa. Hal ini dilakukan supaya tidak mengganggu konsentrasi belajar siswa. Selain itu juga perlu dirawat dari coretan tinta, kapur dan alat tulis lainnya agar terlihat tetap bersih. Jika ingin lebih bagus tampilan meja tulis siswa di runag kelas, mungkin perlu dialas dengan kertas berwarna yang dilapisi plastik kaca.
Itulah 4 cara yang dilakukan untuk menata tempat duduk siswa di ruang kelas agar proses belajar dan mengajar berjalan lancar dan hasil belajar siswa dapat ditingkatkan. Semoga.