Cara Mengatur Waktu Anak Menonton Televisi
16:38
Di zaman sekarang ini begitu derasnya arus informasi yang beredar. Sesuatu yang terjadi di seberang begitu cepat sampai di depan kita. Media elektronik pun kini memberikan waktu tayang bagi siarannya selama 24 jam. Wah.. sehari penuh anda bisa menikmati siaran informasinya.
Stasiun televisi yang hadir di tengah-tengah kita kini begitu beragam. Mulai dari stasiun yang mengusung berita sosial politik ekonomi budaya hingga kriminal, stasiun yang jam tayang hiburannya lebih lama. Entah itu sinetron, film, hingga tayangan yang hanya candaan hingga menyelenting kehidupan pribadi yang diubar dijadikan konsumai publik. Tayangan yang hanya bercanda bahkan hingga saling ledek dan menghina. *walaupun mungkin sudah diseting sebelumnya oleh para pelaku sebelumnya. Namun, tetap saja penonton menikmati guyonan itu.
Tayang yang bersifat mendidik dan memberikan ruang kepada anak-anak kini mulai jarang. Entah karena memang tidak ada waktu atau memang kurang menunjang reting stasiun? Meskipun demikian masih ada beberapa stasiun tv yang menyuguhkan tayangan untuk anak-anak.
Dengan hadirnya tayangan selama 24 jam membuat para penontn terkadang betah berlama-lama di depan tv. Bila anak lebih sering atau lebih lama durasi menonton tv nya ketimbang belajarnya tentu akan memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar anak.
Peran orang tua begitu besar dalam mengontrol anak menikmati tayangan televisi. Bila perlu orang tua seharusnya mendampingi dan memilihkan tayangan yang sesuai dengan perkembangan usia mereka.
Begitu besarnya fungsi orang tua dalam memilahkan tayangan kepada sang buah hati. Untuk itu kami kali ini akan membagikan tips/cara bagaimana mengatur waktu menonton tv dengan baik ;
1. Ajak anak sepulang sekolah untuk bercengkrama tentang kegiatan sekolah
Ini penting dilakukan oleh orang tua. Mengajak anak untuk bercengkrama tentang pengalamannya di sekolah cara tidak langsung anak akan mengingat kembali kegiatannya di sekolah dan apa yang dipelajari di sekolah. Dengan kegiatan ini anak sepulang sekolah tidak akan langsung menyetel tv.
2. Dampingi anak mengerjakan tugas rumahnya
Sepulang sekolah tanyakan tentang tugas yang diperoleh di sekolah. Dampingi mereka mengerjakan tugas tersebut. Jangan biarkan anak menunda-nunda tugas tersebut. Mengerjakan tugas dengan segera akan melatih anak untuk senantiasa berdisiplin.
3. Berikan mereka beraktifitas fisik di sore hari.
Aktifitas olahraga lebih baik dilakukan di sore daripada anak menghabiskan waktunya berjam-jam duduk di depan televisi. Biarkan anak anda untuk bermain di lapangan atau halaman rumah. Penting juga diperhatikan waktu bermain jangan sampai larut sore. Dengan memberikan mereka bermain maka akan membuat tubuh sehat pikiran akan kembali rileks.
4. Dampingi putra-putri anda dalam memilih tayangan televisi
Tidak semua tayangan yang ada di tv itu baik. Anak akan mudah terpengaruh terhadap tayangan televisi. Disinilah peran orang tua untuk lebih pintar memilih tayangan yang sesuai dengan tingkat usia mereka. Berikan pemahaman kepada anak bila ada pesan dari tayangan tersebut yang belum mereka ketahui. Jangan sampai anak kita menjadi terbodohi oleh tayangan yang tidak mendidik.
Demikian sekilah ulasan tentang pentingnya orang tua dalam mengatur waktu anak untuk menonton televisi. Semoga artikel ini bisa memberikan inspirasi bagi kita semua. Salam pendidikan!
Stasiun televisi yang hadir di tengah-tengah kita kini begitu beragam. Mulai dari stasiun yang mengusung berita sosial politik ekonomi budaya hingga kriminal, stasiun yang jam tayang hiburannya lebih lama. Entah itu sinetron, film, hingga tayangan yang hanya candaan hingga menyelenting kehidupan pribadi yang diubar dijadikan konsumai publik. Tayangan yang hanya bercanda bahkan hingga saling ledek dan menghina. *walaupun mungkin sudah diseting sebelumnya oleh para pelaku sebelumnya. Namun, tetap saja penonton menikmati guyonan itu.
Tayang yang bersifat mendidik dan memberikan ruang kepada anak-anak kini mulai jarang. Entah karena memang tidak ada waktu atau memang kurang menunjang reting stasiun? Meskipun demikian masih ada beberapa stasiun tv yang menyuguhkan tayangan untuk anak-anak.
Dengan hadirnya tayangan selama 24 jam membuat para penontn terkadang betah berlama-lama di depan tv. Bila anak lebih sering atau lebih lama durasi menonton tv nya ketimbang belajarnya tentu akan memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar anak.
Peran orang tua begitu besar dalam mengontrol anak menikmati tayangan televisi. Bila perlu orang tua seharusnya mendampingi dan memilihkan tayangan yang sesuai dengan perkembangan usia mereka.
Begitu besarnya fungsi orang tua dalam memilahkan tayangan kepada sang buah hati. Untuk itu kami kali ini akan membagikan tips/cara bagaimana mengatur waktu menonton tv dengan baik ;
1. Ajak anak sepulang sekolah untuk bercengkrama tentang kegiatan sekolah
Ini penting dilakukan oleh orang tua. Mengajak anak untuk bercengkrama tentang pengalamannya di sekolah cara tidak langsung anak akan mengingat kembali kegiatannya di sekolah dan apa yang dipelajari di sekolah. Dengan kegiatan ini anak sepulang sekolah tidak akan langsung menyetel tv.
2. Dampingi anak mengerjakan tugas rumahnya
Sepulang sekolah tanyakan tentang tugas yang diperoleh di sekolah. Dampingi mereka mengerjakan tugas tersebut. Jangan biarkan anak menunda-nunda tugas tersebut. Mengerjakan tugas dengan segera akan melatih anak untuk senantiasa berdisiplin.
3. Berikan mereka beraktifitas fisik di sore hari.
Aktifitas olahraga lebih baik dilakukan di sore daripada anak menghabiskan waktunya berjam-jam duduk di depan televisi. Biarkan anak anda untuk bermain di lapangan atau halaman rumah. Penting juga diperhatikan waktu bermain jangan sampai larut sore. Dengan memberikan mereka bermain maka akan membuat tubuh sehat pikiran akan kembali rileks.
4. Dampingi putra-putri anda dalam memilih tayangan televisi
Tidak semua tayangan yang ada di tv itu baik. Anak akan mudah terpengaruh terhadap tayangan televisi. Disinilah peran orang tua untuk lebih pintar memilih tayangan yang sesuai dengan tingkat usia mereka. Berikan pemahaman kepada anak bila ada pesan dari tayangan tersebut yang belum mereka ketahui. Jangan sampai anak kita menjadi terbodohi oleh tayangan yang tidak mendidik.
Demikian sekilah ulasan tentang pentingnya orang tua dalam mengatur waktu anak untuk menonton televisi. Semoga artikel ini bisa memberikan inspirasi bagi kita semua. Salam pendidikan!